Director: Gordon Chan, 2012
Jika menyebutkan judul- judul film Mandarin selalu identik dengan
wu xia yaitu pelbagai macam jurus- jurus bela diri terkadang juga dengan ilmu
peringan tubuh. Sudah banyak film mandarin dari jaman saya masih kecil sampai
sekarang tayang di bioskop tanah air bahkan
ada yang langsung dalam format VCD/DVD. Dan,
dari sekian banyak film mandarin tersebut hanya sedikit yang diangkat dari
sebuah novel – dan juga sukses di versi layarlebarnya, karena tidak semudah yang
dibayangkan. Hanya satu- selama yang
saya tahu- film yang bisa dibilang sukses mengangkat sebuah film dari
novel. Red Cliff yang dirilis menjadi 2 bagian di tahun 2008 dan tahun
2009 ini dibintangi Tony Leung Chiu Wai, Takeshi Kaneshiro dan disutradarai
oleh John Woo ,dibuat berdasarkan novel “Kisah Tiga Negara” ditulis oleh Luo Guanzhong menceritakan zaman
Tiga Negara di Tiongkok dimulai dari penghujung Dinasti Han yang kemudian
dipersatukan kembali dibawah Dinasti Jin. Kali ini, The Four film yang juga diangkat
dari novel karangan Wen Ruian ini mencoba mengikuti jejak pendahulunya itu
dengan harapan bisa diterima oleh para penonton dan minimal bisa mengeruk
pundi- pundi uang,barangkali.
Disutradarai oleh Gordon Chan, The Four diperan-utamai
Collin Chou, Anthony Wong, Liu Yi-Fei, dan Ronald Cheng. Filmnya sendiri
cenderung merupakan gabungan dari 2 cerita menjadi 1. Yang pertama
menitikberatkan pada Departemen 6 merupakan petugas patroli tertinggi di ibukota
yang diakui oleh kerajaan. Dalam suatu masa Departemen 6 yang diketuai oleh
Kepala Sheriff, Tuan Liu, baru pertama kalinya menerima anggota seorang wanita,Ji
Yaohua yang notabene ahli kungfu Penglai-inipun atas rekomendasi dari Pangeran
Kerajaan. Sedangkan tema kedua mengisahkan Kepolisian Khusus yang menamakan dirinya “Petugas
Suci”,diketuai oleh Zhuge Zhengwo yang juga merupakan petugas yang diakui dan
diberi mandat oleh Kerajaan untuk menginvestigasi kasus- kasus kriminal. Pernah
suatu kali kejadian, 2 kelompok ini bertikai gara- gara saling mengakui bahwa
kelompok dia (= Departemen 6/ Petugas Suci) yang diakui oleh Kerajaaan tetapi
sempat didamaikan oleh Pangeran dan diminta supaya kedepannya mereka bekerjasama.
Didepan Pangeran kedua kelompok ini terlihat baik- baik
saja, namun dibelakang masih terjadi perseteruan. Leng Lingqi, salah satu
anggota Departemen 6 ditugaskan oleh Tuan Liu guna menyelidiki Zhuge Zhengwo,
karena diduga ada konspirasi ingin
menjatuhkan kedudukan Kaisar. Ya, Leng Lingqi berhasil menyusup menjadi mata-
mata di Petugas Suci, semua pembicaraannya dengan Zhuge disampaikan ke Tuan Liu.
Namun mudah ditebak, dua kelompok petugas ini akhirnya bergabung menjadi satu
terutama setelah ditemukan satu kasus menghebohkan bahwa salah satu menteri di kerajaan
mereka sedang merencanakan untuk merebut tahta dengan cara menghidupkan orang
mati. The Four yang terdiri dari Emotionless ( Liu Yi-Fei), Iron Hands ( Collin
Chou), Life Snatcher ( Ronald Cheng), dan Cold Blood ( Deng Chao) melindungi
Kaisar dari aksi kejahatan si menteri.
Diantara kekuatan dan kelemahan yang didapat dari film
berdurasi kurang lebih 120 menit ini, sangat kentara bahwa semua kru film
dibelakang layar berusaha semaksimal mungkin ‘menghidupkan’ kisah dan para karakternya
sesuai dengan novelnya. Dari saya sendiri menilai yang menjadi kekuatan film
ini tentunya para aktor/aktrisnya, terutama kehadiran aktor senior Anthony Wong
dan tentunya Liu Yi-Fei- yang pernah main di film The Forbidden Kingdom bersama
Jackie Chan dan Jet Lee ini. Sementara, dari segi kelemahan, biasanya terjadi
ada beberapa karakter dan kisah yang terkadang dihilangkan bahkan ditambahkan dari
versi novelnya, dengan tujuan penyesuaian akan durasi film. Karena, saya belum
membaca novelnya jadi belum bisa menilai bagian mana yang berbeda dengan versi
novelnya he..he..he
0 komentar:
Posting Komentar