Sabtu, 30 Juni 2012

Piranha 3DD

Director: John Gulager, 2012

Piranha, ikan predator yang hidup di perairan sepanjang sungai Amazon ini kembali dengan sekuelnya dengan judul Piranha 3DD, tetapi yang agak ganjil dibenak saya apa maksud sang sutradara menambahkan huruf D menjadi Piranha 3DD? Kedua apakah dengan bergantinya kursi sutradara dari Alexandra Aja ke tangan John Gulager, kualitas ceritanya akan lebih baik dari sebelumnya ? dan terakhir apakah ikan piranha ini makin bertambah ganas ? Baiklah sebelum mencari tahu semua jawabannya, saya mengulas kembali film yang sudah saya tonton kemarin malam.

12 bulan telah berlalu, tempat wisata yang banyak dikunjungi terutama saat dimusim panas dalam sekejap berubah menjadi kota mati, Sungai Victoria telah memakan korban jiwa serangan ganas ikan piranha- yang telah punah hampir 2 juta tahun yang lalu ini- telah berpindah dari perairan Amazon dan menemukan mangsa baru, daging manusia dikulitinya dalam hitungan detik. Sekuel kali ini dibuka dengan 2 orang lelaki yang sudah berumur entah mencari apa di Sungai Cros, kota Merkin,Arizona secara tidak sengaja memecahkan telur- telur ikan piranha, adegan kemudian berpindah ke Chet, seorang ayah tiri bagi Maddy yang meneruskan bisnis istrinya dengan membuka kembali kolam renang. Semula Maddy tidak menyetujui ide ayah tirinya ini, apalagi kolam renang ini mempunyai area tambahan “ Adult Pool”,namun karena diimingi pembagian saham dari setiap keuntungan, akhirnya Maddy menyetujui walau masih berat hati.

“It’s show time” penonton disajikan pelbagai “pemandangan indah” melihat kemolekan tubuh para gadis berbikini ria bahkan sebagian besar tanpa busana sambil berbasah- basahan terkena cipratan/semprotan air seraya mengiringi pembukaan kolam renang “ Big Wet” milik Chet. Kesenangan ini tak berlangsung lama, ketika 2 kawan dekat Maddy menghilang tanpa jejak, pencarian ini membawa Maddy dan kawannya akan terror ikan piranha dikarenakan informasi yang mereka dapat dari seorang peneliti ikan piranha, Mr. Goodman, ikan piranha telah beradaptasi yakni mampu mengetahui keberadaan mangsanya dari suhu panas tubuh alias tidak hanya melalui bau darah saja.

 Dengan bergantinya kursi sutradara ternyata tidak membuat kisah ceritanya semakin bagus,mungkin maksud hati ingin menakuti penonton dengan pelbagai terror ikan haus darah tetapi entah disengaja atau tidak yang ada malah secara bergantian penonton disuguhi kemolekan tubuh para gadis, sehingga yang berkesan di pikiran penonton adalah ini bukan film tentang ikan piranha melainkan film Baywatch, oiya bicara soal Baywatch nantikan cameo David Hasselhoff, disini ia berperan sebagai penjaga kolam renang ( tapi masih diiringi lagu tema TV Baywatch), sementara jawaban mengapa diambil judul 3DD silakan ditonton ntar pasti tahu jawabannya ha3x, dan akhir kata bagi yang menginginkan kualitas cerita lebih baik mencari film yang lain tetapi jika ingin meihat ” pemandangan indah” pastinya saya rekomendasikan…selamat menonton



Rabu, 27 Juni 2012

Headhunters



 Director: Morten Tyldum,2011

Dalam kamus Bahasa Indonesia Headhunters  berarti jasa pencari tenaga kerja, yang menjadi pertanyaan apakah film ini akan bercerita seputar dunia ketenagakerjaan seperti film “Up In The Air”  ( produksi tahun 2009 yang dibintangi oleh George Clooney  dan Vera Varmiga )?.  Tentu saja bukan, film produksi negara Norwegia ini malah bergenre thriller.  Adalah Roger Brown ( diperankan oleh Aksel Hennie) seorang headhunter di perusahaan Pathfinder, ia memiliki segala-galanya  mulai dari pekerjaan yang sudah mapan,  rumah super mewah  dan tentunya seorang istri cantik, Diana Brown ( diperankan oleh Synnove Macody Lund) , yang juga mempunyai galeri seni lukis sendiri, tetapi hanya satu yang tidak bisa dimiliki atau diusahakan oleh Roger  yaitu belum bisa memberikan keturunan.  Mungkin, bagi  Roger Brown pekerjaanya sebagai headhunters ini kurang memiliki tantangan, maka ia mempunyai pekerjaan sampingan sebagai pencuri lukisan mahal dan ia melakukannya dengan sangat baik bahkan terlalu sempurna karena selain dibantu rekannya Ove Kjikerud ( diperankan oleh Eivind Sander), seorang polisi yang bisa membuka kode alarm di setiap rumah, Roger sendiri mempunyai 5 (lima) peraturan atau kode etik  yang harus dipatuhinya ( sebut saja sebelum melakukan aksinya ia harus tahu betul lokasi yang ingin dicuri, aksinya dilakukan tidak boleh melebihi 10 menit, serta tidak boleh meninggalkan jejak/DNA). Pekerjaan sampingan ini berjalan lancar sampai suatu hari di galeri seni sang istri,Diana,memperkenalkan  Cla Greve (diperankan oleh Nikolaj Coster –Waldau)- pemilik perusaahan elektronik yang dulunya mantan tentara- ke suaminya, Roger . Dari info istrinya, Greve memiliki lukisan yang  bernilai ratusan juta , seketika itu muncul niatnya untuk mencuri lukisan tersebut, tetapi seperti  perumpaan “sepandai- pandainya tupai melompat pasti akan jatuh juga”, kehidupan pribadinya langsung berubah drastis.
 
Saya menyukai film ini karena dari awal sang sutradara memperkenalkan setiap karakter berikut permasalahannya di setiap para pemainnya begitu detil  tanpa terburu- buru sampai pada pertengahan muncul  pelbagai konflik  dan pertanyaan di benak penonton, dan diakhir cerita semua pertanyaan yang ada ditutup  dengan sempurna.  Akting Aksel Hennie  yang patut diacungi jempol karena kita bisa merasakan betapa menyesalnya Roger atas keputusannya mencuri seni lukisan dimana pemiliknya adalah orang yang tak bisa diremehkan, mulai dari aksi pelariannya yang sangat intens hingga bersembunyi  didalam lubang pembuangan air besar . So, bagi penyuka film bergenre thriller dan penyuka twist, silakan tonton film ini…





Safe



Director : Boaz Yakin, 2012


Sebagian besar  penyuka film pasti mengenal  nama Jason Statham,  ya aktor kelahiran London tahun 1967 ini identik dengan kepala plontos dan suara beratnya, dan (lagi –lagi) semua film yang ia mainkan kebanyakan lebih menonjolkan kemampuan aksi bela dirinya ketimbang kemampuan aktingnya, sebut saja trilogy film Transporter tugasnya sebagai supir pengantar  orang , Crank dengan sekuelnya sama -sama penuh dengan ke-”gila”-anya, hingga ikut meramaikan film The Expendables dengan para aktor kawakan berotor besar (fyi : ditahun 2012 ini The Expendables 2 akan segera dirilis). Lalu apa yang menjadi kelebihan dari film Safe ini dibandingkan dengan film-film sebelumnya yang pernah ia mainkan? Premis ceritanya seperti ini Mei ( diperankan oleh Catherine Chan) seorang gadis muda memiliki tingkat intelektual diatas rata-rata anak seusia dia ,kemampuan mengingat dan berhitungnya yang luar biasa, membuat bos China  Han Jiao (diperankan oleh James Hong) memanggil Mei untuk memegang kunci kombinasi brankas bernilai jutaan dollar. Di lain tempat Luke Wright ( diperankan oleh Jason Statham) seorang mantan polisi harus mendapati istrinya dibunuh mafia Rusia setelah ia memenangkan pertandingan beladiri, dalam keputusasaannya Luke yang hendak bunuh diri di kereta api bawah tanah tiba-tiba mengurungkan niatnya karena ia melihat gadis cilik, tak lain adalah Mei, yang sedang diburu oleh gerombolan mafia Rusia.
 
Setelah menonton film ini kemarin malam, ternyata mengingatkan saya akan kemiripannya dengan film berjudul  Transporter, mulai kemiripan dari segi cerita yang sama-sama  melindungi seseorang dari balik kemudi dari satu tempat ke tempat lainnya demi satu tujuan , hingga kemiripannya berurusan dengan perempuan Cina, dulunya si cantik Shu Qi yang harus ia selamatkan. Akhir kata, di film ini jangan mengharapkan akan melihat kemampuan cerita yang bagus tapi nikmati saja aksi porsi laganya, kejar-kejaran mobil yang direkam dengan cepat, pukulan jarak dekat  si Luke dalam menghantam lawan-lawannya diantara para Triad, mafia Rusia dan polisi korup.






Sabtu, 23 Juni 2012

Abraham Lincoln: Vampire Hunter



 Director : Timur Bekmambetov,2012


Bagaimana jadinya jika Presiden Amerika ke-16  di masa mudanya pernah memiliki perkerjaan sampingan sebagai pemburu para vampire?  Kisah dimulai ketika  Abe,  begitu panggilan akrab Abraham Lincoln,di usianya sekitar  11 tahun menyaksikan ibunya, Nancy Hanks, dibunuh oleh Jack Barts ( diperankan oleh Marton Csokas), majikan orang tuanya yang ternyata bukanlah manuria biasa melainkan sesosok vampire haus darah.  Pembalasan dendam inilah yang kemudian mempertemukan Abe dengan Henry Sturges ( diperankan oleh Dominic Cooper), mengajarkan bagaimana teknik mdnumpas  habis para vampire, tentunya Abe harus menuruti syarat yang diberikan oleh Henry yakni alasan untuk menumpas habis vampire bukan karena  unsur balas dendam  dan yang kedua tidak boleh ada hubungan serius dengan sesama  manusia.  Perjalanan demi perjalanan Abe berhasil membunuh satu per satu para vampire termasuk Jack Barts, sayangnya  salah satu syarat yang diberikan oleh Henry tak terpenuhi, Abe menjalin hubungan serius , mempersunting  seorang wanita cantik, Mary Todd ( diperankan oleh Mary Elizabeth Winstead) sampai memliki seorang putra Willie Lincoln. Disisi lain, Adam dan  Vadoma (keluarga Jack Barts) merencanakan pembalasan atas kematian saudaranya. Inilah premis cerita yang mengungkap rahasia gelap Presiden A.S ke-16 dalam membela negaranya dari kaum vampire.
 
Memang dari judulnya agak nyeleneh, masak seorang Presiden A.S ke-16 pernah menumpas kaum vampire, tapi inilah rahasia gelap yang tertuang dalam biografinya, lagi lagi tentunya bukan biografi sesungguhnya, yang di sutradarai oleh sutradara asal Rusia, Timur Bekmambetov ( sebelumnya menyutradarai film “Wanted” yang terkenal dengan adegan peluru melekungnya nan ajaib itu). So, bagi para penyuka film bertema vampire serta mencari hiburan pelepas lelah di kantor, (sekali lagi) tanpa mempertanyakan  keanehan judulnya,  lengkap dengan adegan aksi slow motion spektakuler, film ini bisa menjadi salah satu pilihannya.




Rabu, 20 Juni 2012

21 Jump Street


 Director : Phil Lord and Chris Miller, 2012

P for Plot:

Tahun ini Hollywood kembali membuat film layar lebar yang diangkat dari serial televisi sekitar tahun 1980-an, 21 Jump Street disutradarai oleh duo Phil Lord dan Chris Miller. Sebelumya sudah pernah ada sutradara yang membawa tema seperti ini sebut saja The X-Files, Miami Vice, Sex and the City sampai Star Trek dan masih banyak lagi, tentunya ada yang sukses mendulang raihan box office tapi tak jarang ada juga yang jeblok dipasaran. Kembali ke film 21 Jump Street versi layar lebar, berkisah duo polisi patroli Schmidt ( diperankan oleh Jonah Hill ) dan  Jenko ( diperankan oleh Channing Tatum), dimana nasib mempertemukan mereka kembali hampir 7 tahun, di Akademi Kepolisian ini mereka ditugaskan menyamar sebagai seorang murid SMU untuk menyusup siapa penyalur obat sintetis (dinamakan dengan istilah HFS), karena telah terjadi satu siswa meninggal akibat mengkonsumsi obat ini. Selama penyamaran mereka harus mematuhi syarat-syarat yaitu jangan sampai dikeluarkan dari sekolah tempat mereka menyamar, dan tidak boleh melakukan hubungan seksual baik dengan sesama murid dan guru. Apakah mereka berdua berhasil menjalankan misi ini ? disisi lain Schmidt adalah seorang kutu buku, sedangkan Jenko adalah seorang yang selalu populer dengan pembawaanya.


O for overall:


Berbagai adegan lucu dan aksi saling bergantian, pertukaran identitas antara Schmidt dan Jenko di sekolah sampai kejar-kejaran di jalan tol yang seharusnya memicu ledakan besar namun nyatanya tidak. Oiya di film ini ada satu adegan yang bikin kaget ,apakah itu? wow seperti nostalgia.


Rating: 7 of 10

ATM


 Director: Mez Tharatorn, 2012

P for Plot:

Setiap perusahaan mempunyai peraturan- peraturan yang harus dipatuhi oleh semua karyawannya. Peraturan ketat yang berlaku di Bank JNBC, tempat Suer ( diperankan oleh Chantawich  Tanasewi) dan Jib (diperank`n oleh Preechaya Pongthananikorn) bekerja yaitu melarang hubungan percintaan diantara sesama teman kerja, malangnya mereka berdua adalah sepasang kekasih sehingga secara sengaja mereka menyembunyikan hubungan ini. Suatu ketika ATM Bank JNBC mengalami gangguan software dimana setiap kali nasabah mengambil tarik tunai, uang yang didapat selalu berkali lipat. Masalah ini langsung ditanggapi oleh pemilik Bank dengan menugaskan Suer dan Jib ke lapangan guna memeriksa asal mula kejadiannya. 

Sepanjang film saya melihat bagaimana kedua tokoh utama, Suer dan Jib, melancarkan segala trik "kotornya" yang penuh dengan adegan kelucuan bahkan kekonyolan yang tak terduga  dalam mencapai satu tujuan yakni siapa duluan yang keluar atau yang duluan mengundurkan diri. Belum lagi ada karakter anak bos dengan poni lebarnya yang senang tebar pesona ( bahkan ingin memikat hati Jin), percintaan anak muda antara pengendara motor dengan putri pemilik binatu yang tidak direstui orang tua

O for Overall:

Secara keseluruhan film ini cocok ditonton saat lagi stres, apalagi yang menyukai film bertema komedi romantis, coba dech dijamin pasti ada satu adegan yang bikin ngakak puooll.


Rating: 7,6/ 10

Sabtu, 16 Juni 2012

Identity

 Director: James Mangold, 2003


P for Plot:

George (ayah),Alice(ibu) dan Timothy(anak laki-laki) dalam suatu perjalanan, tiba-tiba ban mobil yang ditumpangi oleh keluarga ini meletus, setelah menepi ternyata penyebabnya adalah hak sepatu milik seorang wanita, Paris namanya. George dan Alice turun dari mobil, entah seberapa sialnya Alice tiba-tiba ditabrak oleh mobil dari sisi kiri jalan oleh seorang supir limo, Ed, mengantar seorang wanita mantan aktris,Caroline. Merasa bertanggungjawab, Ed terlebih dahulu mengantar keluarga ini ke sebuah motel terdekat, tak disangka saat mencari Rumah Sakit terdekat hujan badai terjadi sehingga Ed kembali ke motel, dalam perjalanan ini Ed bertemu sepasang suami istri, Ginny dan Lou. Beberapa menit kemudian datanglah seorang opsir Rhodes, bersama tahanannya,Maine di motel ini yang dimilki oleh Larry. Ya itulah nama-nama  karakter yang menjadi pusat dari kisah ini akan bercerita.

Kisah baru dimulai ketika Caroline ditemukan meninggal dalam keadaan sangat mengerikan sementara ditempat lain si tahanan, Maine melarikan diri, otomatis saat itu semua orang mencari Maine karena dialah yang diduga pembunuhnya. Tetapi apa yang mereka duga ternyata tidaklah demikian, ya perlahan namun pasti, satu per satu karakter disini meninggal dalam keadaan yang juga mengerikan. Siapa pelaku sebenarnya?

O for overall:

sesuai judulnya "identitas". disini penonton termasuk saya sendiri menebak-nebak siapa pelaku sebenarnya , karena apa yang saya duga ternyata salah..dan diakhir cerita sang sutradara memberikan twist cerdas yang menjawab semua pertanyaan di pikiran penontonnya.



Rating: 8, 2 of 10

Rabu, 13 Juni 2012

Mirror Mirror


Director: Tarsem Singh, 2012

P for Plot:

Adalah seorang Raja dan ayah single parent (diperankan oleh Sean Bean) bagi seorang putri bernama Snow White, sang Raja berencana suatu saat anaknya akan memerintah kerajaannya sebagai pengganti dirinya di usia tua nantinya. Namun karena merasa bahwa ia membutuhkan seorang istri dan ibu bagi anaknya , raja pun menikah lagi. Istri barunya adalah Gertrude (diperankan oleh Julia Roberts), wanita paling cantik di negeri itu ( ini kata dirinya sendiri ha3x). Suatu hari, Raja melawan kejahatan besar yang telah menyerang daerahnya, sebelum pergi Raja memberikan belati emas ke Snow White,namun sang Raja pun tak kembali. Gertrude pun secara otomatis memerintah menggantikan dia, disertai cemburu dan terancam akan kecantian Snow White , Ratu memutuskan mengurung Snow White dikerajaanya. Sepuluh tahun kemudian Snow White beranjak dewasa ( diperankan oleh Lily Collins), pun masih dicintai oleh staf istana, ia adalah Margaret, yang merawat Snow White semenjak Raja menghilang. Margaret mengatakan bahwa  kerajaan itu menjadi hak miliknya dan bahwa ia harus pergi ke luar dan melihat apa yang terjadi dengan bangsanya. Di hutan, Snow White bertemu Pangeran Andrew Alcott (Armie Hammer) dan temannya, Renbock yang telah dirampok oleh bandit (tujuh kurcaci). Dia dan sang Pangeran tertarik satu sama lain. Setiba di kota, Snow White menemukan hal yang tak beres, orang-orang banyak yang  miskin karena keserakahan Ratu dengan menaikkan pajak setinggi-tingginya, padahal sejak pemerintahan ayahnya penduduknya selalu senang dengan bernyanyi dan menari. Atas dasar inilah Snow White berusaha membantu rakyatnya dengan jalan menggulingkan sang ratu.

O for overall:

Kisah dongeng klasik ini diangkat kembali ke layar lebar oleh sutradara Tarsem Singh, ya tampilan visualnya terbukti memanjakan mata saya, bagaimana setiap sudut di dalam kerajaan sampai tampilan kostumnya begitu detilnya , yap klasik sesuai dongeng tempo dulu. Walau kisahnya sendiri ada sedikit perombakan disana sini, namun tak meninggalkan ciri khasnya: pangeran tampan, tujuh kurcaci, apel sampai kaca ajaibnya (disini kaca ajaibnya semacam portal menuju dunia lain).

Rating: 7,5 of 10

Shawshank Redemption


 ( Director: Frank Darabont, 1994 )

P for Plot:

Dikisahkan pada tahun 1947, seorang bankir Andy Dufresne ( diperankan oleh Tim Robbins) menjalani sidang pengadilan atas tuduhan pembunuhan istrinya dan kekasihnya, dan diputuskan menjalani hukuman  seumur hidup di Penjara Negara Shawshank. Selama di penjara, Andy bekerja sebagai binatu, dan sebagai penghuni baru tentunya ada kawan dan lawan. Ellis Boyd "Red" Redding (diperankan oleh Morgan Freeman), yang juga seorang tahanan yang menjalani hukumannya seumur hidup, adalah teman Andy. Pertemanan kedua orang ini bermula ketika Andy meminta bantuan Red untuk mencari palu batu, saat itu Red sempat berpikir jika palu batu ini digunakan sebagai alat untuk melarikan dari penjara itupun butuh bertahun-tahun lamanya, Red berhasil mendapatkan palu batu untuk Andy, ditahun berikutnya Red memberikan sebuah poster besar Rita Hayworth, poster Marilyn Monroe dan Raquel Welch untuk Andy. Suatu ketika Andy tidak lagi dipekerjakan di bagian binatu tapi di bagian perpustakaan penjara, dari sinilah Andy dimanfaatkan oleh kepala penjara Sipir Samuel Norton (Bob Gunton) untuk menggelapkan keuntungan dan atau penerimaan suap.

O for overall:

Film yang bersetting dipenjara mengingatkan saya akan serial drama yang cukup terkenal yakni Prison Break, ya kisahnya sendiri tak jauh berbeda yakni usaha pelarian seorang narapidana dan si narapidana ini bukanlah orang biasa,namun memiliki tingkat intelektual tinggi. Alur ceritanya pun tertata rapi, dimulai dari pengenalan setiap tokoh-tokoh, bagaimana karakternya sampai pada puncaknya menjelang akhir cerita adalah sebuah twist yang cukup mengejutkan.

Rating: 8 0f 10 


Sabtu, 09 Juni 2012

Snow White and The Huntsman


 Director: Rupert Sanders, 2012

Akhir-akhir ini kisah adaptasi dongeng sering dibuat versi layar lebarnya oleh perfilman Hollywood, sebut saja Beastly dan Red Riding Hood dan yang masih teringat dikepala (hanya berjarak 3 bulan) Mirror Mirror yg memiliki tema yg sama yakni kisah putri salju. Namun kisah putri salju di SWTH dibawa kearah lebih dewasa,lebih gelap dan gothic (jadi image Snow White yg kalem seperti yg dulu kita lihat saat kecil, tak akan terjadi di versi kali ini he3x)..kisahnya sendiri berpusat pada Ratu Ravenna yg setelah menguasai kerajaan dgn cara membunuh sang Raja dan terakhir ingin membunuh putri salju dgn harapan akan cantik selamanya (inipun atas petunjuk dari kaca ajaib),tapi sebelum terjadi SW berhasil meloloskan diri,dalam pelarian inilah ia bertemu dgn sang pemburu (The Huntsman) dan ke-7 kurcaci. 

Overall: alur ceritanya mengalir dgn baik tanpa ada satu adegan yg membosankan cuma yg sy sayangkan akting K-Stew terlihat tak seperti seorang putri salju,apa krn sdh ter-image di karakter Bella Swan ha3x, dan Charlize Theron-lha yg bermain sangat bagus sebagai Ratu Ravenna,karena saya bisa merasakan kejahatan dan kebencian di dalam dirinya.

Movie o meter: 7.8 of 10

Oldboy




( Director: Chan- Wook Park, 2003 )


Oh Dae-su, seorang  ayah hendak memberikan hadiah ultah bagi anaknya berupa sayap kecil , sayangnya sebelum keinginannya terwujud Dae-su hilang diculik oleh seseorang tak dikenal, dirinya dikurung di dalam sebuah kamar yang tampak seperti sebuah kamar hotel yang suram selama 15 tahun tanpa diberitahu siapa yang memerintahkan pengurungannya. Setelah 15 tahun terlewati ia dilepaskan dan diberikan satu setel pakaian, telepon genggam, buku harian yang ia tulis selama dikurung, serta sebuah dompet berisi banyak uang, tetapi kali ini dia bersumpah akan mencari tahu siapa dan apa alasan dibalik pengurungannya.

Overall:  Oldboy merupakan salah satu film produksi Korea Selatan yang bertema pembalasan dendam terbaik sepanjang masa , ditambah shocking ending yang bisa dibilang tak bisa dilupakan, yap bahkan terlalu gila untuk dibayangkan. 

Movie o meter: 8,9 of 10 


Prometheus


Director : Ridley Scott, 2012

33 tahun yang lalu sutradara Ridley Scott membawa kisah alien ke layar lebar dan kini di tahun 2012 sang maestronya kembali membawa kisah prekuel alien. Premisnya seperti ini terdapat sekelompok ilmuwan yang tergabung dalam kru pesawat ruang angkasa "Prometheus" dikepalai oleh Elizabeth Shaw dan Charlie Holloway, melakukan perjalanan mengikuti peta bintang yang ditemukan dari peninggalan peradaban kuno dengan tujuan mencari tahu asal mula manusia berikut rahasia Sang Pencipta.

Overall: dengan alur cerita yang mengalir sempurna ditambah akting para pemainnya yang bagus pula (terutama akting Michael Fassbender ) makin bikin film ini worthed to see, apalagi pas endingnya bikin greget pingin nonton kembali Alien Saga.

score: 8 of 10