Rabu, 10 Oktober 2012

Red Lights

Director: Rodrigo Cortes, 2012


Serasa masih fresh di ingatan saya satu film yang menceritakan seorang pria bernama Paul, supir truk A.S yang bekerja di Irak tapi ketika bangun dirinya mendapati dalam keadaan dikubur hidup- hidup dalam sebuah peti mati. Hanya berbekal lampu senter dan ponsel Paul berpacu dengan waktu untuk mencari bantuan agar secepatnya keluar dari tempat mematikan ini. Buried ( 2010), itulah judul film dari secuil cerita yang saya paparkan tadi. Jarang ada film bertema seperti ini dengan durasinya 95 menit yang hanya mengambil satu lokasi sempit dan hanya satu tokoh utama, penonton termasuk saya tidak merasakan kebosanan bahkan yang ada malah merasakan kepanikan seperti yang dialami Paul, sesak nafas……Sutradara Rodrigo Cortes, dialah yang berada dibelakang layar atas keberhasilan menyajikan tontonan seperti ini. Ditahun 2012, dia kembali menyutradarai sekaligus menjadi penulis cerita yang kali ini  mengambil tema dunia supranatural.  

Red Lights langsung membuka kisahnya pada 2(dua) karakter utama di film ini yaitu Dr. Margaret Matheson (Sigourney Weaver) dan asistennya yang bernama Tom Buckley (Cillian Murphy) dimana kedua tokoh ini sama-sama ahli di bidang ilmu metafisika. Disini diceritakan kalau Margaret adalah orang yang skeptis terhadap semua hal yang berbau supranatural, karena dia beranggapan segala sesuatu bisa dijelaskan dengan logika. Red Lights, adalah nama metode/cara yang dipakai oleh Margaret bersama Tom untuk mengungkap semua trik  penipuan yang dilakukan oleh para cenayang, pembaca pikiran, ataupun pesulap. Tentunya sudah cukup banyak kasus supranatural yang berhasil dipecahkan dan dibuktikan kalau semua itu adalah hasil rekayasa semata. Sebut saja kasus pertama ketika mereka berdua berkunjung ke rumah satu keluarga yang sering merasa diganggu oleh keberadaan roh halus. Kunjungan mereka membuktikan apakah rumah ini memang benar berhantu seperti apa yang dikatakan oleh seorang wanita bernama Tracy Northrop yang mengaku seorang cenayang. Hasilnya? Margaret dan Tom berhasil menemukan trik penipuan yang dilakukan Tracy. Kemudian berlanjut dengan kasus kedua dimana mereka berada di salah satu pertunjukan seorang spiritual bernama Leonardo Paladino. Dalam aksinya Paladino mampu menyembuhkan penyakit seseorang hanya melalui perkataannya. Hasilnya? (lagi-lagi) mereka berhasil menemukan sumber trik yang dilakukan Paladino dalam aksi penipuannya. Ya, pekerjaan inilah yang sudah dilakukan berkali-kali oleh mereka berdua disamphng sibuk mengajar di salah satu universitas terkemuka. Dan, setiap kasus yang berhasil dipecahkan oleh Margaret, ia gunakan untuk bahan pembelajaran para mahasiswanya di kampus dan mengarahkan mereka untuk tidak mempercayai hal-hal yang berbau mistis. 

Permasalahan mulai terjadi ketika salah seorang cenayang terkenal bernama Simon Silver (Robert De Niro) mulai kembali ke dunia pertunjukan setelah 30 tahun vakum. Berita kemunculan Simon Silver terdengar oleh Tom disalah satu siaran televisi. Diikuti oleh rasa penasaran dan faktor keberhasilan karena selalu menemukan trik- trik penipuan, Tom mengajak Margaret untuk (sekali lagi) menyelidiki sekaligus mengungkap bahwa apa yang dilakukan Simon Silvdr adalah juga penipuan belaka. Ajakan Tom ini tidak disetujui oleh Margaret dengan alasan beberapa tahun yang lalu dirinya pernah menyelidiki Silver tetapi apa yang didapatnya suatu hal yang menyakitkan yang akan terjadi pada anaknya. Meski sudah dilarang dan dinasehati, Tom semakin nekat dan berusaha mengungkap kebohongan Silver dengan menggunakan peralatan yang sama saat mengungkap kebohongan Leonardo Paladino.
Hasilnya? Tom malah celaka karena aksi yang dilakukannya diketahui oleh Silver dengan cara meledakkan semua sistem audio dan lampu yang ada didalam ruangan pertunjukkan. Tak berhasil mengungkap kebohongan Silver, Tom kembali ke ruangan kerja sambil menelepon Margaret sekedar memberi info atas kegagalannya. Namun, apa yang dilihatnya Margaret terkapar di ruangan kerja tak sadarkan diri. Sayang, usaha pertolongan yang sudah dilakukannya terlambat, Margaret meninggal dunia. Tom pun berpikir kalau apa yang terjadi pada Margaret ada unsur campur tangan Silver, belum lagi ditambah banyak kejadian aneh yang menimpa dirinya mulai menerima telpon misterius, dikirim bangkai burung sampai mimpi buruk. Dengan bantuan kedua mahasiswanya,Sally ( Elizabeth Olsen) dan Ben (Craig Roberts) Tom melanjutkan usahanya untuk mengungkap kebenaran dibalik kekuatan spesial yang dimiliki Silver. Berhasilkah Tom memecahkan kasus penipuan satu ini?

Lama…inilah kesan pertama kali yang saya dapatkan pada film Red Lights, tapi justru itu trik yang digunakan oleh Rodrigo Cortes menggiring penontonnya untuk terus mengikuti kisahnya. Satu demi satu Cortes mengenalkan masing- masing karakter dengan problemnya masing- masing. Namun momentum lama ini mulai hilang dengan kehadiran karakter Simon Silver yang berhasil dibawakan secara misterius oleh aktor kawakan Robert De Niro. Sementara akting Sigourney Weaver dan Cillian Murphy tampil saling melengkapi dan aaha ada Elizabeth Olsen juga disini setelah terakhir saya melihat aktingnya di film Silent House meski hanya tampil dibeberapa adegan.Hasil akhirnya? Penantian lama saya tadi terbayar lunas dengan adegan pamungkas di akhir film dan inipun sudah berhasil ‘menipu’ saya…


0 komentar:

Posting Komentar