Jumat, 02 November 2012

247°F

Director: Levan Bakhia and Beqa Jguburia; 2011



Dari beberapa artikel yang saya baca via media internet perihal mandi sauna, disana dikatakan mandi sauna merupakan salah  satu cara yang dilakukan manusia untuk mengusahakan kesehatan. Karena, dipercaya mandi sauna memiliki manfaat seperti menyembuhkan penyakit pada otot, merangsang peredaran darah, dan juga membersihkan kulit. Mandi sauna ini biasanya dilakukan pada ruangan yang terbuat dari kayu pinus dan dibuat seperti tungku dan hanya memerlukan waktu 10-15 menit saja untuk mendapatkan hasil maksimal. Untuk lebih detil perihal mandi sauna ini baik itu kelebihan dan kekurangannya teman- teman tinggal klik disini . Yang menjadi pertanyaan bagaimana jika  lokasi sauna ini dibuat menjadi benang merahnya yang bersegmen horror- thriller?. Sepengetahuan saya memang ada dibeberapa film menampilkan adegan mandi sauna tapi biasanya di genre olahraga atau drama dan itupun hanya secuil dari film itu sendiri. Ide baru inilah yang coba dikembangkan dan diwujudkan ke layar lebar oleh Levan Bakhia bersama Lloyd S. Wagner sebagai penulis cerita film ini. Hasilnya?

Baaamm suara hantaman mobil…perlahan demi perlahan kamera mendekati arah mobil yang sudah  ringsek ini. Selama kurang lebih 2 menit adegan memperlihatkan kejadian sebelum terjadinya kecelakaan mobil ini. Adalah Jamie dan Jenna, sepasang kekasih yang sedang bahagia- bahagianya. Didalam mobil mereka sedang membahas bahagianya mereka setelah berhasil mempertemukan kedua orang tua mereka dalam suatu acara makan malam. Bahkan rencana masa depan sudah ada dipikiran Jenna, pernikahan. Sayang, mereka berdua tidak sampai mengalami keadaansebegitu indahnya. Jamie meninggal dunia dalam kecelakaan mobil. Kemudian, selama masa 3(tiga) tahun Jenna melewati hari- harinya seorang diri. Melihat keadaan seperti ini Renee mengajak Jenna berlibur ke suatu tempat bersama dua orang cowok temannya, Ian dan Michael. Tempat yang dituju mereka berempat adalah suatu kabin dekat danau. Kabin ini dimiliki oleh Wade, pria paruh baya yang merupakan paman dari Ian. Dalam setiap tahunnya, Wade menyewakan kabin ini bagi para pengujung yang biasanya datang saat perayaan May Day atau festival pangan. Dan, memang tujuan mereka berempat ke tempat ini adalah juga menyaksikan acara festival pangan ini. Kunjungan mereka langsung disambut baik oleh Wade dengan saling bersulang minuman selamat datang. Tetapi, tidak bagi Jenna karena dirinya masih ada rasa ketidaknyamanan. Malam pun tiba, Wade bersama keempat remaja ini menikmati acara makan malam bersama. Selesai makan malam, Jenna keluar dari kabin dan diikuti oleh Renee. Rasa ketidaknyamanan yang tadi dialami oleh Jenna  terlihat jelas dari raut wajahnya. Terbuti, Renee sempat bertanya kepada Jenna apakah dirinya menikmati liburan ini. Dengan berat hati, Jenna pun menjawab menikmati liburan ini. Tak jauh dari tempat mereka berdua ngobrol, Wade pun berkata “nikmati liburanmu dengan berpesta dan bersenang-senang”. Jenna dan Renee kembali  menuju ke kabin tersebut.

Sebenarnya tujuan mereka berempat untuk menyaksikan festival pangan dengan gemerlap warna warni kembang api berjalan  sesuai rencana. Ya, rencana sedikit berubah. Michael menemukan di kabin ini ternyata memiliki ruangan sauna didalamnya. Tercetuslah ide Michael bersauna bersama-sama. Ide ini langsung ditolak oleh Jenna karena mereka harus segera datang ke acara festival pangan. Karena Ian dan Renee menyetujui ide Michael, maka mau tak mau Jenna pun menyetujuinya. Sembari menunggu ketiga temannya Michael mendahuluinya masuk ke dalam ruangan sauna yang kemudian disusul oleh Ian dan Renee. Jenna masih diluar ruangan sauna karena masih ada keragu-raguan.  Akhirnya, Jenna masuk juga ke dalam ruangan sauna ini. Ian pun bercerita kalau ruangan sauna ini dibuat oleh Wade dengan sedikit renovasi disana- sini hingga menyerupai sauna Eropa. Obrolan mereka berhenti sejenak karena suhu didalam ruangan sangat panas, ya sekitar 184 ̊F. Sebanyak 2 dua kali mereka berempat bolak balik dari sauna ke danau untuk menormalkan suhu tubuh. Untuk kali ketiganya hendak masuk kembali ke ruangan sauna, Michael menarik Renee untuk membiarkan mereka berdua, Ian dan jenna di dalam ruangan sauna dengan harapan lebih mengakrabkan diri satu sama lain. Oiya, disini Michael dan Renee memang sepasang kekasih yang punya tujuan mencarikan pacar buat Jenna. Renee menolak ide ini, dan kembali masuk ke ruangan sauna tetapi Michael tidak masuk kembali karena jengkel idenya ditolak dalam keadaan setengah mabuk. Didalam Renee juga merasa jengkel atas sikap Michael yang akhir- akhir ini sering mabuk-mabukan.  Merasa curhatnya tidak diterima oleh Ian dan Jenna, Renee berniat untuk keluar dari sauna ini. Dan, film inipun memulai kisahnya… pintu sauna ini -yang tidak mempunyai kunci- tertutup dari luar oleh sesuatu. Pertama-tama mereka bertiga mengira Michael-lah yang menutup pintu ini dari luar. Tetapi, menit demi menit berikutnya Michale tak kunjung datang sementara dilain pihak Wade sudah meninggalkan kabin ini dan belum tentu kapan akan kembali ke kabin mengingat Wade mengetahui kalau kunjungan mereka disini untuk bersenang-senang. Berhasilkah Ian, Jenna dan Renee keluar dari ruangan sauna yang semakin meningkat suhunya akibat uap panas yang dihasilkan dari tungku? Lalu, siapa pelaku sebenarnya?.
 
Sebenarnya film ini menawarkan tingkat intensitas ketegangan yang tinggi. Terbukti, saya masih enjoy menontonnya yang dari awal memperkenalkan masing- masing karakternya kemudian acara bersenang-senang dimulai hingga menuju puncaknya bagaimana mereka bertiga berusaha keluar dari tempat mematikan ini yang makin lama makin panas sembari menebak siapa pelakunya. Tetapi, ke-enjoy-an saya tadi langsung menurun karena kisahnya diakhiri/ditutup seperti itu. Oke, kalau begini saya masih menyimpulkan kalau film Buried belum ada yang mengalahkannya.

7 komentar:

  1. Ada link download film ini gak? gak ada di bioskop nih.... pliss kasi tau dong :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. karena saya nonton film ini dari DVD, jadi sori ya gak bisa penuhi requestnya untuk kasih tau n kirim direct linknya..btw tks ya sudah mampir ke blog ini

      Hapus
    2. Baiklah, semoga diperbanyak dan diupdate terus review nya. :)

      Hapus
    3. amen, makasih juga ya harapannya dengan blog ini...

      Hapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus